Informasi tersebut menandai bahwa Hindia Belanda telah berubah menjadi Republik Indonesia. Dunia internasional pun mulai menyadari bahwa Indonesia telah merdeka secara de facto.
-Reaksi Jepang dan Perlawanan Pemuda
Jepang marah saat mengetahui berita proklamasi telah tersebar secara luas. Mereka lalu berusaha menghancurkan semua simbol kemerdekaan, termasuk siaran radio nasional.
Meski begitu, semangat pemuda tidak padam oleh tekanan tersebut. Mereka tetap bersiaran dan merayakan kemerdekaan lewat gelombang udara.
-Transformasi Menjadi RRI
Radio Hoso Kyoku resmi berganti nama menjadi Radio Republik Indonesia pada tahun 1950. Perubahan nama ini mencerminkan semangat kedaulatan bangsa dalam dunia penyiaran.
Sejak saat itu, RRI hadir sebagai lembaga penyiaran publik milik negara. Tugasnya adalah menginformasikan, mengedukasi, dan menghibur masyarakat Indonesia.
-Sisa-Sisa Sejarah di Bandung
Gedung bekas studio Hoso Kyoku kini telah berubah menjadi kawasan industri di kota Bandung. Kepemilikannya sempat berpindah-pindah pasca-penjajahan Jepang.
Namun masih ada simbol sejarah yang tersisa di lokasi tersebut. Salah satunya adalah tugu pemancar radio setinggi sekitar 25 hingga 35 meter.
-Lokasi dan Akses Saat Ini
Lahan bekas halaman studio kini menjadi pelataran Gereja Kristen Immanuel Gloria. Lokasinya berada di Jalan Moh. Toha, dekat Lapangan Tegalega, Bandung.