Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana yang diwakili oleh Kabid Pengendalian Penduduk Dra Yummelti menjelaskan bahwa dari kabupaten Agam menyampaikan tentang sebaran stanting dimana data yang pada saat ini masih data tahun 2022 untuk falidasi data tahun 2022 akhir yaitu 3058 atau 9,5 % yang menderita stunting se-kabupaten Agam.
Ia juga melaporkan bahwa Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) kKabupaten Agam dan Tim TPPS yang ada di kecamatan Palupuah telah bertugas mengkoordinasikan, mensinergikan dan mengevaluasikan penurunan stunting secara efektif konfergen dan integrasi dengan melibatkan semua lintas sektor.
Untuk daerah Palupuah tim TPK (Tim Pendamping Keluarga) yang terdiri dari kader kesehatan ,kader KB dan Tim PKK ada sebanyak 371 tim sekabupaten Agam, untuk Palupuah ada11 yang tersebar di lima nagari sebanyak 33 orang.
Dari data yang dihimpun di kabupan di bulan Desember ini realisasi kunjungan kader TPK 100 % sehingga Palupuah mendapatkan peringkat satu dari 16 kecamatan di Kabupataen Agam," terang Yummelti.