Beranda Kabupaten Pohuwato Toko Emas Pohuwato Diduga Masih Membeli Emas dari Pertambangan Ilegal

Toko Emas Pohuwato Diduga Masih Membeli Emas dari Pertambangan Ilegal

Seakan tak ada efek jera, salah satu toko pembelian emas di Kabupaten Pohuwato diduga masih membuka praktek pembelian emas dari lokasi Pertambangan Tanpa Izin (Peti) yang ada di Kabupaten Pohuwato. Senin (25/11/2024).

0
Seakan tak ada efek jera, salah satu toko pembelian emas di Kabupaten Pohuwato diduga masih membuka praktek pembelian emas dari lokasi Pertambangan Tanpa Izin (Peti) yang ada di Kabupaten Pohuwato. Senin (25/11/2024).

POHUWATO, CARAPANDANG - Seakan tak ada efek jera, salah satu toko pembelian emas di Kabupaten Pohuwato diduga masih membuka praktek pembelian emas dari lokasi Pertambangan Tanpa Izin (Peti) yang ada di Kabupaten Pohuwato. Senin (25/11/2024). 

Diketahui, pemilik dari toko emas Jaya Baru Dua, Daeng Herman pernah tersandung persoalan hukum dengan kasus pembelian emas yang mengakibatkan beberapa barang dagangannya dijadikan barang bukti pada Juli 2024 lalu. 

Seakan tak ada rasa takut sama sekali, pri yang akrab disapa Daeng Herman itu diduga masih melakukan praktek pembelian emas. Terungkap dari salah satu pria yang ditemui saat melakukan peleburan emas di toko Jaya Baru Dua.

Sosok yang tak ingin disebutkan namanya ini mengatakan, pemilik toko emas Jaya Baru Dua hingga saat ini masih melakukan pembelian emas dari lokasi Potabu. 

"Ia masih dibeli, ini dari Potabo, " ujar pria yang enggan disebutkan namanya. 

Tidak hanya itu, kasus yang pernah menjerat Daeng Herman pada Juli lalu itu berdasarkan informasi terhenti dengan status P21 yaitu menunjukkan bahwa berkas perkara telah lengkap setelah dilakukan penyidikan tambahan sesuai petunjuk dari penuntut umum. 

Dengan masih dilakukannya praktek ilegal tersebut, Daeng Herman diduga mempunyai backingan kuat sehingga membuat praktek haram yang ia lakukan seakan luput dari jeratan hukum.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait