Presiden Rusia Vladimir Putin baru-baru ini mengusulkan aturan baru terkait penggunaan senjata nuklir, dengan alasan adanya ancaman baru dari Barat. Banyak pihak melihat langkah ini sebagai pesan yang ditujukan kepada Amerika Serikat (AS) dan sekutunya mengenai "garis merah" dalam perang proksi di Ukraina.
Saluran tersebut juga menayangkan peta yang menyoroti target potensial di Eropa. Ini disampaikan sebelum pengumuman Gedung Putih selama pertemuan puncak NATO bahwa mereka akan secara berkala menempatkan senjata jarak jauh di Jerman mulai tahun 2026.