CARAPANDANG.COM, KOLOMBO, 13 Oktober (Xinhua) -- Hujan lebat baru-baru ini menyebabkan banjir yang menggenangi sejumlah jalan di pinggiran kota Kolombo, ibu kota Sri Lanka.
Departemen Meteorologi Sri Lanka pada Jumat (11/10) memperkirakan kondisi hujan lebat yang sedang berlangsung akan terus berlanjut di wilayah Sri Lanka barat daya akibat gangguan atmosfer di sekitar negara Asia Selatan tersebut.
Data resmi pada Sabtu (12/10) menunjukkan sebanyak 24.492 orang dari 6.018 keluarga terdampak banjir dan tanah longsor di 11 distrik yang tersebar di berbagai penjuru negara itu akibat kondisi cuaca buruk dalam beberapa hari terakhir.
Orang-orang berjalan di sebuah jalan yang terendam banjir pascahujan lebat di pinggiran kota Kolombo, Sri Lanka, pada 12 Oktober 2024. (Xinhua/Ajith Perera)
Orang-orang berjalan di sebuah jalan yang terendam banjir pascahujan lebat di pinggiran kota Kolombo, Sri Lanka, pada 12 Oktober 2024. (Xinhua/Ajith Perera)
Orang-orang berjalan di sebuah jalan yang terendam banjir pascahujan lebat di pinggiran kota Kolombo, Sri Lanka, pada 12 Oktober 2024. (Xinhua/Ajith Perera)
Orang-orang berjalan di sebuah jalan yang terendam banjir pascahujan lebat di pinggiran kota Kolombo, Sri Lanka, pada 12 Oktober 2024. (Xinhua/Ajith Perera)
Orang-orang berjalan di sebuah jalan yang terendam banjir pascahujan lebat di pinggiran kota Kolombo, Sri Lanka, pada 12 Oktober 2024. (Xinhua/Ajith Perera)
