CARAPANDANG.COM- Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meresmikan Rumah Kaca Taman Begonia di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat sebagai bagian dari penguatan fungsi edukasi, konservasi, dan riset keanekaragaman hayati Indonesia.
"Kalau hanya ingin bisnis, margin tidak akan besar. Tapi jika kita bicara keberlanjutan, maka inilah bentuk bisnis jangka panjang yang memberi dampak luas," kata Kepala BRIN Laksana Tri Handoko melalui keterangan di Jakarta, Senin.
Peresmian ini merupakan hasil kolaborasi antara BRIN dengan PT Mitra Natura Raya (MNR) yang menunjukkan sinergisitas antara dunia riset dan sektor swasta dalam menghadirkan fasilitas konservasi yang inklusif dan inspiratif bagi masyarakat.
Ia menekankan bahwa Rumah Kaca Taman Begonia bukan sekadar ikon baru Kebun Raya Bogor, tetapi juga menjadi inspirasi bagi pengelolaan koleksi botani lain.
"Kami ingin Rumah Kaca Begonia ini menjadi warisan edukatif yang berkelanjutan, menginspirasi banyak pihak, termasuk para periset dan pemerintah daerah, agar lebih berani dalam membangun kemitraan inovatif," katanya.
Ia juga menegaskan bahwa pengelolaan kebun raya harus terus diperbaiki dan profesionalisme ditingkatkan.
"Dulu banyak kendala dari sisi tata kelola, tapi melalui kemitraan seperti ini, kita menciptakan ekosistem yang lebih sehat dan efisien," ujarnya.
Oleh karena itu, Handoko menekankan pentingnya kemitraan untuk mendukung konservasi dan edukasi tanpa membebani negara.