Beranda Ekonomi Dolar Naik 0,86 Persen Efek Membaiknya Data Ekonomi AS

Dolar Naik 0,86 Persen Efek Membaiknya Data Ekonomi AS

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, terangkat 0,86 persen menjadi 101,7678 pada akhir perdagangan.

0
istimewa

CARAPANDANG - Dolar AS menguat secara signifikan terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), setelah rilis data ekonomi AS lebih baik dari perkiraan menggagalkan ekspektasi investor untuk kebijakan moneter yang relatif dovish dari Federal Reserve.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, terangkat 0,86 persen menjadi 101,7678 pada akhir perdagangan.

Produk domestik bruto (PDB) AS yang disesuaikan secara musiman tumbuh 2,4 persen pada tingkat tahunan di kuartal kedua, Departemen Perdagangan AS mengatakan Kamis (27/7/2023), lebih cepat dari perkiraan para ekonom.

Ukuran inflasi pemerintah dalam perekonomian, indeks harga untuk pembelian domestik bruto, naik 1,9 persen, paling lambat dalam tiga tahun. Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) tidak termasuk makanan dan energi naik 3,8 persen, yang merupakan kenaikan terkecil sejak 2021.

Segera setelah rilis laporan PDB, imbal hasil obligasi pemerintah AS bergerak lebih tinggi, yang lebih lanjut mendorong dolar, dikutip dari Xinhua.

Sementara itu, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada Kamis (27/7/2023) bahwa klaim awal untuk tunjangan pengangguran turun 7.000 ke penyesuaian musiman 221.000 untuk pekan yang berakhir 22 Juli, level terendah sejak Februari.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here