Suriyati mengingatkan bahwa pengurus periode 2024–2029 masih memiliki empat tahun masa bakti yang harus dimanfaatkan dengan maksimal.
“Jalankan program dengan baik, jaga persatuan dan nama baik organisasi. Dengan semangat kebersamaan, kami yakin DWP akan semakin solid, mandiri, dan berdaya saing.
Mari jadikan momen ini sebagai titik tolak untuk melangkah lebih jauh dan membawa manfaat bagi masyarakat Pohuwato,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sekaligus Pembina DWP Unit Diknasbud, Arman Mohamad, turut menyampaikan rasa syukur atas pengukuhan pengurus DWP Unit Diknasbud.
“Terima kasih kepada Ketua DWP Kabupaten Pohuwato yang telah mengukuhkan pengurus kami. Ini menjadi dorongan besar bagi organisasi untuk bekerja lebih baik,” kata Arman.
Ia menekankan bahwa DWP adalah organisasi yang berperan mendukung program dan tugas pokok para suami.
Karena itu, setelah dikukuhkan, pengurus diharapkan segera menyusun program kerja yang sejalan dengan visi dan misi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Pada sektor pendidikan, Arman menyoroti pentingnya dukungan DWP terhadap program Dharma Wanita Mengajar, terutama dalam membentuk ekosistem belajar yang ramah, menyenangkan, dan berkualitas bagi anak usia dini.
“Target kita adalah membina karakter anak-anak pada masa pertumbuhan, agar mereka menjadi pribadi yang berkarakter baik,” jelasnya.