Beranda Ekonomi Emas Naik 0,36 Persen Efek Imbal Hasil Obligasi

Emas Naik 0,36 Persen Efek Imbal Hasil Obligasi

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, terangkat 6,90 dolar AS atau 0,36 persen, menjadi ditutup pada 1.946,80 dolar AS per ounce

0
1,431
istimewa

Untuk emas "terputusnya hubungan antara kenaikan imbal hasil obligasi dan dolar AS adalah tanda bullish yang positif," kata Chintan Karnani, konsultan independen yang memantau pasar emas selama 20 tahun terakhir seperti dikutip Market Watch.

Tetapi, kata dia, "emas perlu terus diperdagangkan dengan garis harga yang meningkat pada minggu depan untuk mengonfirmasi tren bullish yang berkelanjutan."

Dia mengatakan dirinya akan mencermati indikasi "penembusan berkelanjutan berbagai resistensi" antara 1.950 dolar AS dan 2.010 dolar AS pada emas Comex untuk Desember, dikutip dari Xinhua.

Namun demikian, petunjuk dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada Jumat (25/8/2023) tentang kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut membayangi kenaikan emas.

Para analis pasar berpendapat bahwa emas telah mendapat dukungan di area 1.900 dolar AS pada grafik. Namun penguatan dolar yang lebih besar atau kenaikan imbal hasil akan membahayakan grafik.

Investor juga menunggu rilis laporan produk domestik bruto pada Rabu (30/8/2023), angka inflasi utama pada Kamis (31/8/2023), dan laporan pekerjaan besar pada Jumat (1/9/2023).

Tren harga emas setelah rilis data penggajian non pertanian AS Agustus pada Jumat (1/9/2023) akan menjadi kuncinya, kata Karnani. "Tren bullish pada emas dan perak saat ini dapat berubah jika pertumbuhan lapangan kerja secara keseluruhan sangat tinggi pada Agustus."

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here