CARAPANDANG - Harga emas terbang setelah ambles 1% selama dua hari beruntun. Harga emas kembali melonjak lebih tinggi karena ketegangan di Timur Tengah menarik arus masuk safe-haven.
Pada perdagangan Kamis (18/1/2024) harga emas di pasar spot ditutup menguat 0,85% di posisi US$ 2022,67 per troy ons. Harga emas berhasil melonjak setelah mencapai level terendah lima minggu di sesi sebelumnya. Penguatan juga memutus tren negatif di mana harga emas hancur lebur dan jatuh 2,4% pada Selasa-Rabu.
Sementara, hingga pukul 06.00 WIB Jumat (19/1/2024), harga emas di pasar spot bergerak lebih tinggi atau naik 0,05% di posisi US$ 2023,75 per troy ons.
Harga emas menguat pada perdagangan Kamis, didorong oleh permintaan safe-haven di tengah konflik Timur Tengah yang masih memanas, sementara investor menantikan kejelasan lebih lanjut mengenai jalur suku bunga dari The Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat (AS) di masa yang akan datang.
Dalam perkembangan terbaru, Amerika Serikat telah melakukan serangan kelima terhadap sasaran Houthi di Yaman, bahkan ketika Joe Biden mengakui bahwa pengeboman terhadap kelompok itu belum menghentikan serangan mereka terhadap kapal-kapal di Laut Merah.
Pada Kamis (18/1/2024) malam, pesawat-pesawat tempur AS menargetkan rudal anti-kapal yang "dibidikkan ke Laut Merah bagian selatan dan bersiap untuk diluncurkan".