Beranda Internasional Emir Kuwait Tutup Usia

Emir Kuwait Tutup Usia

Almarhum meninggal pada Sabtu (16/12/2023) waktu setempat setelah memimpin Kuwait selama tiga tahun yang fokus pada upaya menyelesaikan perselisihan politik internal di negara kecil kaya minyak tersebut.

0
1,090
Almarhum meninggal pada Sabtu (16/12/2023) waktu setempat setelah memimpin Kuwait selama tiga tahun yang fokus pada upaya menyelesaikan perselisihan politik internal di negara kecil kaya minyak tersebut.

CARAPANDANG - Kepala Negara atau Emir Kuwait, Sheikh Nawaf al-Ahmad al-Jaber al-Sabah meninggal dunia pada usia 86 tahun.

Almarhum meninggal pada Sabtu (16/12/2023) waktu setempat setelah memimpin Kuwait selama tiga tahun yang fokus pada upaya menyelesaikan perselisihan politik internal di negara kecil kaya minyak tersebut.

Televisi pemerintah Kuwait menayangkan program-program yang memuat ayat-ayat Al-Quran sebelum sebuah sumber secara resmi membuat pengumuman duka cita.

“Dengan kesedihan dan duka yang mendalam, kami –rakyat Kuwait, negara-negara Arab dan Islam, serta masyarakat sahabat di dunia– berduka atas mendiang Yang Mulia Emir, Syekh Nawaf Al Ahmad Al Jaber Al Sabah, yang berpulang di hadapan Tuhannya. hari ini,” kata Sheikh Mohammed Abdullah al-Sabah, menteri pengadilan emiri, dalam sebuah pernyataan yang disiarkan televisi pemerintah Kuwait, melansir Al Jazeera, Minggu (17/12/2023).

Pihak berwenang tidak memberikan informasi penyebab kematian, namun mengumumkan dimulainya masa berkabung resmi selama 40 hari dan penutupan departemen pemerintah selama tiga hari.

Menurut pernyataan dari Issa Al-Kandari, wakil perdana menteri dan menteri negara untuk urusan kabinet, putra mahkota Kuwait dan saudara tirinya,

Sheikh Meshaal al-Ahmad al-Jaber al-Sabah (83), kemudian diangkat menjadi emir baru. Syekh Nawaf dilantik pada September 2020 setelah kematian saudara tirinya, Syekh Sabah al-Ahmad al-Jaber al-Sabah, di Amerika Serikat pada usia 91 tahun.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here