Beranda Ekonomi Empat Hari Berturut Emas Menguat Efek Dolar Turun

Empat Hari Berturut Emas Menguat Efek Dolar Turun

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Exchange, melonjak 13,40 dolar AS atau 0,68 persen menjadi ditutup pada 1.995,50 dolar AS per ounce

0
istimewa

Dolar juga turun karena Patrick Timothy Harker, salah satu pembuat kebijakan Fed dan presiden Federal Reserve untuk wilayah Philadelphia, mengatakan pada Kamis (1/6/2023) bahwa bank sentral "setidaknya harus melewatkan kenaikan suku bunga pada Juni."

Pasar sedang menunggu laporan pekerjaan bulanan yang akan dirilis Jumat, yang akan meletakkan dasar bagi aksi harga emas. Data ekonomi yang dirilis Kamis (1/6/2023) beragam.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa klaim awal AS untuk tunjangan pengangguran negara itu naik 2.000 menjadi 232.000 yang disesuaikan secara musiman untuk pekan yang berakhir 27 Mei.

Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur AS dari S&P Global yang disesuaikan secara musiman membukukan 48,4 pada Mei, turun dari 50,2 pada April, tetapi secara umum sejalan dengan perkiraan 'flash' yang dirilis sebelumnya sebesar 48,5.

The Automated Data Processing Inc (ADP) mengatakan dalam Laporan Ketenagakerjaan Nasional-nya bahwa pekerjaan sektor swasta tumbuh sebesar 278.000 pada Mei, jauh di depan perkiraan pasar sebesar 170.000.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa produktivitas sektor bisnis nonpertanian AS turun 2,1 persen pada kuartal pertama tahun ini, penurunan yang lebih kecil dari penurunan yang dilaporkan sebelumnya sebesar 2,7 persen.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here