Oleh karena itu pula, Gubernur Mahyeldi turut mengingatkan pentingnya sikap tegas dan humanis dalam pelaksanaan tupoksi oleh Satpol PP dan Damkar. Sebab dengan dua sikap itu, kewibaaan pemerintah daerah lewat penerapan Perda dan Perkada juga ikut terjaga.
"Selain itu, khusus kepada personel Damkar, dalam pelaksanaan tupoksi juga kami ingatkan kembali pentingnya upaya mengantisipasi. Sehingga, tidak hanya memadamkan api, tapi juga harus fokus pada upaya mengantisipasi kejadian kebakaran yang tentu akan merugikan masyarakat kita," ucap Gubernur lagi.
Ada pun dalam laporannya, Kepala Satpol PP Provinsi Sumbar, Irwan, menyampaikan bahwa Rapat Forum Satpol PP dan Damkar kali ini diikuti oleh hampir seluruh Kepala Satpol PP dan Damkar kabupaten/kota se-Sumbar beserta jajaran. Diharapkan, dengan rapat forum tersebut, tercapai kesepakatan-kesepakatan terkait pelaksanaan tugas, sehingga turut mendukung upaya pembangunan di daerah.
"Ke depan, kita berharap agar intensitas rapat forum ini dapat ditingkatkan. Sebab, saat ini rapat forum baru bisa kita gelar dua kali dalam satu tahun. Tentu kita perlu mensinergikan program Satpol PP dan Damkar di provinsi dengan kabupaten/kota. Selain itu, dalam kesempatan ini kita juga membaca ikrar terkait penjagaan keamanaan dan ketertiban umum selama pelaksanaan Pemilu tahun depan," ucap Irwan. (adpsb)