CARAPANDANG - Proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) terapung Cirata merupakan yang pertama dari jenisnya di Indonesia. Pembangkit listrik fotovoltaik terapung (floating photovoltaic/FPV) itu diperkirakan akan memiliki kapasitas produksi listrik sebesar 145 MWac.
Pembangkit listrik itu diharapkan beroperasi dengan panel-panel surya terapungnya seluas 9 hektare di Waduk Cirata, Provinsi Jawa Barat.
Indonesia merupakan salah satu pengguna energi terbesar di kawasan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), dan pemerintah menargetkan 23 persen bauran energinya berasal dari energi terbarukan pada 2025 mendatang.