Beranda Internasional Israel Mulai Telan 'Kekalahan' dari Houthi

Israel Mulai Telan 'Kekalahan' dari Houthi

Dalam laporan Middle East Monitor, Pelabuhan Eilat di Israel secara resmi menyatakan bangkrut karena penurunan tajam dalam kegiatan komersial dan pendapatan akibat blokade laut yang diberlakukan oleh Houthi Yaman terhadap kapal kargo di Laut Merah.

0
Ilustrasi | Istimewa

CARAPANDANG.COM - Serangan Israel ke wilayah Gaza untuk melawan milisi Hamas justru telah membuat sejumlah aktivitas di Negeri Zionis itu sendiri lumpuh. Hal ini tidak diakibatkan serangan balik Hamas, namun dikarenakan sekutunya dari Yaman, Houthi, yang ikut menyerang Tel Aviv.

Dalam laporan Middle East Monitor, Pelabuhan Eilat di Israel secara resmi menyatakan bangkrut karena penurunan tajam dalam kegiatan komersial dan pendapatan akibat blokade laut yang diberlakukan oleh Houthi Yaman terhadap kapal kargo di Laut Merah. Diketahui, akibat blokade itu, banyak kapal laut yang memutar hingga Afrika.

"Harus diakui pelabuhan tersebut dalam keadaan bangkrut. Hanya satu kapal yang datang ke sini dalam beberapa bulan terakhir. Masyarakat Yaman telah secara efektif menutup akses ke pelabuhan," jelas CEO Pelabuhan Eilat, Gideon Golber, Selasa (16/7/2024).

Dalam beberapa bulan terakhir, Houthi gencar melancarkan serangan terhadap kapal-kapal yang terafiliasi atau terkait dengan Israel dan sekutunya di wilayah Laut Merah dan Teluk Aden sebagai bentuk solidaritas terhadap milisi Palestina, Hamas, dan warga Gaza.

Serangan seperti ini pun telah memaksa sejumlah perusahaan ekspedisi melakukan pengalihan yang panjang dan memakan biaya di sekitar Afrika bagian Selatan, dan memicu kekhawatiran bahwa perang Israel-Hamas dapat mengganggu stabilitas Timur Tengah secara lebih luas.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here