Foto yang dirilis pada 26 Oktober 2024 ini memperlihatkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (tengah, kiri), Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant (tengah, kanan), dan perwira militer senior lainnya berkumpul di markas besar Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) di Tel Aviv, Israel. Israel mengonfirmasi bahwa pihaknya telah melancarkan "serangan tepat sasaran terhadap target-target militer di Iran" pada Sabtu (26/10) dini hari waktu setempat. (Xinhua/Kantor Pers Pemerintah Israel)
Pada Sabtu dini hari yang sama, Kementerian Pertahanan Suriah melaporkan bahwa pasukan Israel melancarkan serangkaian serangan udara terhadap lokasi-lokasi militer di wilayah selatan dan tengah Suriah.
Serangan tersebut, yang menurut laporan dilancarkan sekitar pukul 02.00 waktu setempat (06.00 WIB), melibatkan rudal-rudal yang diluncurkan dari arah Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel dan wilayah udara Lebanon.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (Syrian Observatory for Human Rights), badan pemantau perang yang berbasis di Inggris, melaporkan bahwa pesawat Israel memasuki wilayah udara Suriah untuk menyasar lokasi-lokasi yang terkait dengan Iran.
Menurut Kementerian Pertahanan Suriah, pertahanan udara Suriah berhasil mencegat dan memukul jatuh beberapa rudal, dan upaya untuk menilai dampak penuh dari serangan tersebut sedang berlangsung.
Banyak negara mengutuk serangan Israel terhadap Iran tersebut.