CARAPANDANG - Gojek menjamin bahwa layanannya akan beroperasi seperti biasa, meskipun ada berita tentang penghentian operasional ojek online (ojol) dan kurir online pada Kamis (29/8) karena demonstrasi.
"Kami memastikan bahwa operasi Gojek akan berlangsung normal dan pelanggan masih bisa menggunakan layanan Gojek seperti biasanya," kata Rosel Lavina, Kepala Urusan Korporat Gojek, dalam pernyataan yang diterima di Jakarta, Rabu.
Ia menghimbau para mitra pengemudi untuk tidak terprovokasi dan melanjutkan operasi seperti biasa. Gojek akan mengambil tindakan tegas terhadap individu yang melakukan aksi merugikan pelanggan atau mitra.
Rosel juga menyatakan keterbukaan mereka terhadap aspirasi tarif dari para mitra ojol.
"Kami sangat terbuka terhadap aspirasi dari mitra pengemudi Gojek yang aktif dan selalu menghimbau agar aspirasi tersebut disampaikan dengan cara yang kondusif dan teratur. Mitra pengemudi Gojek yang aktif telah menyampaikan aspirasinya melalui berbagai saluran komunikasi formal yang kami sediakan," ujar Rosel.
Komunitas ojol dan kurir di Jabodetabek berencana mengadakan demonstrasi dengan rute yang meliputi Istana Merdeka, kantor Gojek di wilayah Petojo, Jakarta Pusat, dan kantor Grab di Cilandak, Jakarta Selatan pada Kamis (29/8).