Beranda Warta Kementerian Kendalikan TBC, Kemenkes Gunakan Anggaran Tambahan

Kendalikan TBC, Kemenkes Gunakan Anggaran Tambahan

0
Kemenkes mendapatkan tambahan anggaran Rp13 triliun. Anggaran tambahan ini akan dipergunakan untuk pengendalian tuberkulosis (TBC).

CARAPANDANG - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan, Kemenkes mendapatkan tambahan anggaran Rp13 triliun. Anggaran tambahan ini akan dipergunakan untuk pengendalian tuberkulosis (TBC), skrining kesehatan, dan pembangunan rumah sakit. 

“Kami dapat tambahan Rp13 triliun, Rp8 triliun untuk TBC, sekitar Rp3 triliunan untuk rumah sakit. Lalu sekitar Rp1,7 triliun untuk skrining kesehatan,” kata Budi di Jakarta, Selasa (12/11/2024). 

Budi mendapat amanah dari Presiden RI Prabowo Subianto setelah ditunjuk kembali menjadi Menteri Kesehatan periode 2024-2029. Amanah itu di antaranya pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat, pembangunan rumah sakit di daerah terpencil, dan penanganan TBC. 

Data di laman sehatnegeriku.kemkes.go.id menunjukkan, anggaran kesehatan terus mengalami kenaikan dalam lima tahun terakhir. Mulai dari 2020 sebesar Rp119,9 triliun, menjadi Rp124,4 triliun pada 2021, dan Rp134,8 triliun pada 2022.

Anggaran kesehatan naik menjadi Rp172,5 triliun di tahun 2023, dan tahun ini naik menjadi Rp186,4 triliun. Alokasi anggaran kesehatan pada 2025 diperkirakan mencapai Rp217,3 triliun. 

Kementerian Kesehatan akan mengelola sekitar Rp129,8 triliun, dari total Rp217 triliun itu. Rinciannya, Rp105,6 triliun akan dikelola Kemenkes, sedangkan Rp24,2 triliun dialokasikan untuk pemerintah daerah (Pemda). 

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here