CARAPANDANG - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah menggelar rapat koordinasi dengan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal jelang penyambutan kedatangan jemaah haji. Salah satunya terkait perlindungan jemaah haji di Tanah Suci. Konsul Jenderal (Konjen) RI di Jeddah Eko Hartono mengingatkan para jemaah untuk tidak sembarangan mengambil foto atau video di objek-objek terlarang kawasan Masjidil Haram. Salah satunya adalah guest house atau Istana Raja yang ada di dekat Masjidil Haram.
Menurutnya, terjadi sejumlah kasus yang dialami jemaah umrah karena memotret area terlarang, termasuk Istana Raja. "Jemaah juga agar jangan sembarangan membuat konten negatif saat berada di Masjidil Haram lalu diunggah di media sosial. Misal, pengalaman kehilangan sandal padahal lupa meletakkannya lalu dibuat konten video. Ini juga bisa bermasalah," ujar Eko di Jeddah, Minggu (21/5/2023). Selain itu, KJRI Jeddah juga mengingatkan soal barang-barang bawaan jemaah haji yang dilarang. Dia mewanti-wanti jemaah Indonesia tidak membawa jimat dalam beragam bentuknya.