Foto yang dirilis pada 16 Mei 2025 ini menunjukkan pasukan Israel sedang menjalankan operasi militer di Jalur Gaza. Militer Israel pada Jumat (16/5) mengatakan telah meningkatkan operasinya di Jalur Gaza, melancarkan serangkaian serangan udara, dan mengerahkan pasukan darat tambahan sebagai upaya untuk membangun kendali operasional di beberapa bagian wilayah kantong Palestina tersebut. (CARAPANDANG/Xinhua/Pasukan Pertahanan Israel)
Sejak Israel melanjutkan operasi militernya yang intensif pada 18 Maret, sedikitnya 3.131 warga Palestina tewas dan 8.632 lainnya terluka, sehingga jumlah korban tewas di Gaza secara keseluruhan sejak perang pecah pada Oktober 2023 menjadi 53.272 orang, dengan 120.673 lainnya terluka, papar otoritas kesehatan di Gaza.
Sekitar 160.000 palet yang memuat pasokan kemanusiaan siap didistribusikan di Gaza. Namun, selain adanya eskalasi militer, Israel juga telah memblokir masuknya bantuan kemanusiaan ke daerah kantong tersebut, ungkap Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat Tom Fletcher. Dia juga mendesak "pengiriman bantuan kemanusiaan yang cepat, aman, dan tanpa hambatan bagi warga sipil yang membutuhkan" di Gaza.