Jika hengkang dari Honda, Marquez, lanjut Doohan, cocok bergabung dengan KTM atau Ducati.
Kebetulan, dua tim tersebut sempat dirumorkan tertarik mendatangkan Marquez musim lalu. Namun akhirnya tak terjalin kesepakatan antara kedua belah pihak.
"Saya rasa akan menjadi hal menarik untuk melihat dia bekerja dengan KTM. Dia masih memiliki potensi menjadi juara dunia menurut saya. Tapi benar bahwa hal ini sudah berjalan bertahun-tahun bahkan untuk orang seperti dia," kata dia.
Senada, Lucchinelli mengatakan Marquez akan mendapatkan suasana yang berbeda jika pindah tim dan berganti motor. Suasana baru itu penting untuk mengembalikan performa pembalap bernomor motor 93 tersebut.
"Dia akan menang lagi, tapi dia harus mengganti motornya, itu seperti saya ketika pindah dari Honda ke Cagiva. Sekarang Marquez mendapat pukulan mental, tapi dia tahu bahwa dia masih kompetitif. Dia masih bisa menang tahun lalu dengan tangan terkilir," ucap Lucchinelli.