CARAPANDANG - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menekankan pentingnya pemenuhan kebutuhan gizi ibu hamil dan anak balita dalam upaya untuk mencegah stunting.
"Selain fokus ke balita, ibu hamil juga mesti kita kejar karena banyak yang kita amati pada balita sudah tertangani tetapi yang lahir itu berat badannya kurang," katanya pada acara peringatan Hari Gizi Nasional di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Minggu.
Pemenuhan kebutuhan gizi ibu semasa hamil sangat penting dalam upaya pencegahan stunting, kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis, infeksi berulang, dan kurang stimulasi.
Kebutuhan gizi ibu hamil harus dipastikan terpenuhi dalam hal jumlah maupun jenis agar janin dalam kandungannya tumbuh dengan baik dan setelah dilahirkan sang anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
Menteri Kesehatan juga menyampaikan bahwa para orang tua mesti memperhatikan pemenuhan kebutuhan gizi anak.
Ia mengatakan bahwa otak anak berkembang pesat pada saat usianya kurang dari tahun dan pada masa itu asupan protein dibutuhkan untuk mendukung perkembangan otak anak.
Di samping itu, Menteri Kesehatan mengemukakan pentingnya pemantauan pertumbuhan anak berusia di bawah lima tahun guna mendeteksi dini indikasi stunting dan masalah kesehatan yang lain.
Pemantauan pertumbuhan dan status gizi anak dilakukan dengan melakukan penimbangan dan pengukuran badan anak.