Beranda Umum MotoGP Mandalika, Simbol Pengakuan Global Atas Lombok

MotoGP Mandalika, Simbol Pengakuan Global Atas Lombok

MotoGP Mandalika 2025 yang digelar 3-5 Oktober ini bukan semata tentang adu cepat di lintasan, melainkan simbol pengakuan global atas Lombok sebagai panggung sport tourism kelas dunia.

0
Mandalika

CARAPANDANG - Sore itu, jalanan utama Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) berubah menjadi lautan manusia. Ribuan pelajar berbaris rapi di pinggir jalan, berseragam penuh warna, dengan tangan yang tak lelah melambai-lambaikan bendera merah putih.

Irama gendang beleq berpadu dengan sorak-sorai massa, menghadirkan suasana yang hanya bisa dirasakan dalam pesta rakyat besar.

Deretan mobil bak terbuka perlahan melaju membawa bintang-bintang MotoGP seperti Francesco Bagnaia, Marco Bezzecchi, hingga Mario Aji.

Mereka melambaikan tangan, melempar senyum, bahkan menurunkan tanda tangan di kaus dan topi yang disodorkan penggemar. Di wajah anak-anak muda, tampak kilau kebanggaan karena para idola dunia hadir di depan mata, di pulau mereka sendiri.

Bagi warga Lombok, parade ini bukan sekadar hiburan musiman. Ini adalah penanda bahwa ajang balap motor paling bergengsi di dunia kembali hadir. MotoGP Mandalika 2025 yang digelar 3-5 Oktober ini bukan semata tentang adu cepat di lintasan, melainkan simbol pengakuan global atas Lombok sebagai panggung sport tourism kelas dunia.

Hingga akhir September, panitia mencatat 87 persen dari 121 ribu tiket sudah laku terjual. Angka itu memberi optimisme, meski kebiasaan membeli tiket di detik-detik terakhir bisa memicu antrean panjang pada hari balapan. Panitia mencoba mengantisipasi dengan jalur distribusi tiket yang lebih rapi, termasuk loket penukaran gelang masuk di titik strategis.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here