CARAPANDANG - Sejumlah pengunjuk rasa kembali berkumpul di luar Gedung Putih, Washington, pada Senin (25/11/2025), menuntut pemakzulan dan pencopotan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Aksi demonstrasi yang berlangsung damai itu diwarnai dengan spanduk-spanduk bertuliskan tuntutan keras, seperti "Trump harus pergi sekarang!" dan "Makzulkan, Hukum, Copot." Para peserta juga meneriakkan yel-yel protes, "Bahaya, bahaya, ada seorang fasis di Gedung Putih," serta "Rezim Trump harus pergi."
Sebagai bentuk simbolis, para pengunjuk rasa saling berpegangan tangan sambil memasang pita kuning yang bertuliskan "Tempat Kejadian Perkara Jangan Lewat" di sepanjang area demonstrasi.
Aksi ini merupakan kelanjutan dari gelombang protes yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Bulan sebelumnya, jutaan orang turun ke jalan dalam demonstrasi bertajuk "No Kings" (Tak Ada Raja) di seluruh penjuru AS sebagai bentuk penolakan terhadap Trump dan kebijakan pemerintahannya. Mereka menilai kebijakan Trump mengancam demokrasi, kebebasan berbicara, dan lingkungan.
Protes serupa juga telah terjadi sebelumnya, salah satunya di pusat kota New York pada 18 Oktober lalu, di mana ribuan orang memadati jalan-jalan utama Manhattan.