Beranda Internasional Rusia: Hentikan Pembunuhan Warga Palestina dengan Senjata AS

Rusia: Hentikan Pembunuhan Warga Palestina dengan Senjata AS

Berpidato di hadapan Majelis Umum PBB di New York, Lavrov mengatakan "hukuman kolektif massal terhadap warga Palestina" oleh Israel "tidak dapat diterima."

0
518
Berpidato di hadapan Majelis Umum PBB di New York, Lavrov mengatakan

CARAPANDANG - Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, Sabtu (28/9), menyerukan "penghentian segera pembunuhan warga Palestina dengan senjata Amerika Serikat."

Berpidato di hadapan Majelis Umum PBB di New York, Lavrov mengatakan "hukuman kolektif massal terhadap warga Palestina" oleh Israel "tidak dapat diterima."

"Setiap orang yang masih memiliki rasa iba merasa marah karena tragedi Oktober digunakan untuk hukuman kolektif massal terhadap warga Palestina, yang berubah menjadi bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Pembunuhan warga sipil Palestina dengan senjata Amerika harus segera dihentikan," tegas Menlu Rusia.

Israel telah menewaskan lebih dari 41 ribu orang, yang sebagian besar dari mereka adalah perempuan dan anak-anak, di Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.

Lavrov mendesak pengiriman bantuan kemanusiaan dan pemulihan infrastruktur di wilayah Palestina, dengan menekankan bahwa hal yang paling penting adalah pembentukan negara Palestina yang layak berdasarkan perbatasan tahun 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

Beralih ke situasi di Lebanon, di mana Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran dan telah menewaskan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, Menlu Rusia itu mengatakan bahwa peledakan pager (penyeranta) dan perangkat komunikasi baru-baru ini adalah "tidak manusiawi".

Lavrov juga menyerukan agar segera dilaksanakannya penyelidikan terkait peristiwa tersebut.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here