CARAPANDANG - Gangguan komputer yang masif terjadi di semua bandara Jerman sehingga kepolisian tidak bisa memeriksa data penumpang dari negara-negara di luar kawasan Schengen.
Juru bicara kepolisian mengatakan kepada harian Bild pada hari Jumat bahwa mereka terpaksa bekerja secara manual.
Gangguan itu menimbulkan antrean panjang di semua bandara Jerman, harian itu melaporkan.
Pada laporan berikutnya, Bild melansir sumber kepolisian yang mengatakan bahwa masalah itu sudah diperbaiki. Penyebabnya, gangguan teknis yang mula-mula muncul di sistem komputer Kantor Kepolisian Kriminal Federal Jerman.
Kepala serikat polisi federal, Heiko Teggatz, mengatakan bahwa gangguan seperti itu hanya "soal waktu" karena kepolisian federal tidak punya anggaran yang cukup untuk memperbarui infrastruktur TI dalam 3 tahun terakhir.
"Kami sudah berkali-kali membawa masalah ini ke kementerian dalam negeri, tetapi Ibu (Menteri Dalam Negeri Nancy) Faeser selalu mengabaikannya," kata Teggatz.
Total anggaran yang diperlukan sekitar 150 juta euro (sekitar Rp2,5 triliun), katanya menambahkan.
Sumber: Sputnik