Beranda Pemprov Sumbar Tim Penilai Penghargaan Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wira Karya Tahun 2023 Lakukan Verifikasi Faktual di Sumbar

Tim Penilai Penghargaan Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wira Karya Tahun 2023 Lakukan Verifikasi Faktual di Sumbar

Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah dinyatakan lolos tahapan verifikasi administrasi oleh Tim Penilai Penghargaan Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wira Karya tahun 2023.

0
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah dinyatakan lolos tahapan verifikasi administrasi oleh Tim Penilai Penghargaan Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wira Karya tahun 2023.

Laporan; Linda Sari

SUMBAR, CARAPANDANG.COM - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah dinyatakan lolos tahapan verifikasi administrasi oleh Tim Penilai Penghargaan Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wira Karya tahun 2023. Ia direncanakan akan menerima penghargaan pada bidang pembangunan sektor pertanian.

Untuk tahapan selanjutnya, tim penilai melakukan verifikasi faktual melalui mendengarkan paparan lansung dan kunjungan lapangan terhadap objek yang dianggap berhasil dikelola oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov. Sumbar) dibawah kepemimpinan Gunernur Mahyeldi.

Kunjungan Tim Penilai Penghargaan Satya Lencana Pembangunan RI tersebut diterima Mahyeldi di Auditorium Gubernuran, Selasa (9/5/2023).

"Alhamdulillah, kita dinyatakan lolos secara administrasi. Saat ini Tim Penilai telah datang untuk melakukan verifikasi faktual, ini bahagian dari tahapan selanjutnya," ungkap Mahyeldi.

Ia menegaskan, pada tahapan ini tim penilai akan fokus pada capaian bidang pertanian dengan mengunjungi lansung lokasi yang menjadi objek percontohan dari program pertanian Pemprov. Sumbar.

Lokasi yang dikunjungi adalah lahan pertanian yang dikelola oleh Kelompok Tani Bukit Gompong Sejahtera, Nagari Koto Gadang Guguak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok yang pengelolaan pertaniannya sudah terintegrasi dan menerapkan sistim pertanian organik untuk lahan seluas 1,2 hektare yang menjadi sentra produksi komoditas pertanian.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait