Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman November ditutup 67 sen lebih tinggi atau 0,7 persen pada 93,96 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange
Harga minyak naik ke level tertinggi tahun ini pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena ekspektasi pasokan yang lebih ketat melebihi kekhawatiran
Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS untuk pengiriman Oktober ditutup pada 83,63 dolar AS per barel, terangkat 2,0 dolar AS atau 2,45 persen
Analis pasar mata uang Lukman Leong menyatakan penguatan Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) disebabkan penurunan ekspektasi tingkat suku bunga The Fed menjelang rilis data inflasi AS yang diperkirakan kembali termoderasi.