Beranda Internasional AS Tahan Kiriman Senjata untuk Israel

AS Tahan Kiriman Senjata untuk Israel

Namun demikian, kami saat ini sedang meninjau beberapa pengiriman bantuan keamanan jangka pendek dalam konteks insiden yang terjadi di Rafah

0
500
Istimewa

"Kami juga khawatir mengenai dampak dari setiap potensi operasi terhadap pengiriman bantuan kemanusiaan," ujar Miller, sembari mendesak Israel untuk membuka perlintasan Rafah sehingga bantuan kemanusiaan dapat terus mengalir ke Gaza.

Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) mengungkapkan dalam sebuah pernyataan pada Selasa (7/5) pagi bahwa pasukannya "berhasil mengambil alih kendali operasional perlintasan Rafah di sisi Gaza" menyusul "operasi kontraterorisme presisi" yang dilancarkan semalaman terhadap Hamas.

Sejumlah kendaraan lapis baja Israel dikerahkan di dekat perlintasan Kerem Shalom di Israel selatan pada 8 Mei 2024. (Xinhua/JINI/Ilan Assayag)

Miller mengatakan serangan IDF ke Rafah dilakukan tanpa persetujuan AS, sembari menambahkan bahwa Washington memandang tetap dibukanya perlintasan Rafah sebagai "prioritas utama."

Sebelumnya pada Rabu, saat dia bersaksi terkait proposal anggaran tahun fiskal 2025 Pentagon, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengungkapkan kepada para senator di Capitol Hill bahwa Pentagon "akan terus melakukan apa yang diperlukan untuk memastikan Israel memiliki sarana untuk mempertahankan diri."

"Namun demikian, kami saat ini sedang meninjau beberapa pengiriman bantuan keamanan jangka pendek dalam konteks insiden yang terjadi di Rafah," tambahnya.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here