Beranda Ekonomi Dolar Menguat Efek Hawkish Pejabat Fed

Dolar Menguat Efek Hawkish Pejabat Fed

Indeks dolar yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang utama lainnya naik 0,31 persen menjadi 105,5460.

0
istimewa

CARAPANDANG - Dolar AS menguat terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB) didorong sikap hawkish pejabat Federal Reserve (Fed).

Indeks dolar yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang utama lainnya naik 0,31 persen menjadi 105,5460.

Pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal ketiga mencapai 4,9 persen akan menjadi perhatian saat The Fed mempertimbangkan langkah kebijakan selanjutnya, kata Gubernur Fed Christopher Waller pada Selasa (7/11/2023).

Gubernur The Fed Michelle Bowman juga mengatakan bahwa ia menganggap angka PDB terkini sebagai bukti bahwa perekonomian tidak hanya tetap kuat, namun mungkin telah bertambah cepat dan memerlukan kebijakan suku bunga Fed yang lebih tinggi.

"Saya masih memperkirakan bahwa kita perlu menaikkan suku bunga Fed lebih jauh," ujar Bowman, dikutip dari Xinhua.

Sementara itu, Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee mengatakan, selama beberapa bulan ke depan kemungkinan akan terjadi penurunan inflasi tercepat dalam satu abad terakhir.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun turun lima basis poin pada Selasa (7/11/2023) menjadi 4,598 persen setelah dibuka di sekitar 4,64 persen.

Berdasarkan CME FedWatch Tool, ada peluang sebesar 20 persen untuk kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin pada Januari 2024.

Di sisi lain, penurunan suku bunga sudah mulai diperhitungkan, dengan peluang sebesar 51,05 persen untuk pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada Mei 2024.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here