Laporan: Linda Sari
SUMBAR, CARAPANDANG.COM - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi mengimbau para nelayan di Sumbar untuk memanfaatkan program Gerai Terpadu Perizinan Kapal Perikanan yang diinisiasi oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP). Menurut Mahyeldi, program gerai terpadu tersebut sengaja dihadirkan untuk memudahkan para nelayan dalam mengurus dan melengkapi administrasi perizinan kapalnya.
"Program Gerai Terpadu ini bertujuan untuk membantu memudahkan nelayan dalam mengurus perizinan kapal. Pada gerai ini, hadir semua unsur yang terkait dengan adminsitrasi perizinan kapal, seperti unsur DKP, KSOP hingga Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP) sehingga lebih memudahkan masyarakat," jelas Mahyeldi di Padang, Jum'at (26/1/2024).
Ia mengakui, saat ini pengurusan perizinan kapal perikanan memang cukup rumit karena tidak hanya melibatkan satu instansi saja, tetapi lintas instansi dan lintas kementerian. Selain harus mendapatkan rekomendasi dari instansi daerah seperti DKP, KSOP dan DPMPTSP Sumbar, nelayan juga perlu mengisi aplikasi perizinan dari Kementerian Kelautan Perikanan dan Kementerian Perhubungan.
Jika mengurus secara mandiri, perlu waktu yang cukup lama dan perlu mendatangi banyak kantor. Tetapi dengan adanya Gerai Terpadu Perizinan Perikanan, nelayan cukup berurusan pada satu tempat saja dan mendapat panduan langsung dari petugas dalam menginput data pada aplikasi kementerian.