Ia menambahkan jika siapapun menemukan pengidap asma dalam kondisi darurat, maka harus tetap tenang dan jangan panik agar tidak berakibat fatal. "Kalau berada di tempat ramai, maka pindahkan ke tempat yang sepi agar dia (pengidap asma) tenang, kalau panas, maka bawa ke tempat yang teduh," katanya.
Dokter yang mengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) itu juga menganjurkan agar meletakkan tubuh pengidap asma dalam posisi duduk karena posisi tersebut adalah posisi terbaik jika terserang asma. Hal itu dilakukan sembari meminta pertolongan untuk dibawa ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat yang memiliki alat bantu oksigen pernapasan, imbuhnya.