CARAPANDANG.COM, BERLIN -- Pemerintah Jerman pada Rabu (13/8) membantah laporan terbaru dari Amerika Serikat (AS) yang menuding situasi hak asasi manusia (HAM) di Jerman memburuk.
Steffen Meyer, wakil juru bicara (jubir) pemerintah Jerman, dalam sebuah konferensi pers di Berlin menyatakan Jerman merupakan negara demokrasi yang sudah mapan dengan perlindungan yang sangat luas bagi kebebasan berekspresi.
Jerman memiliki tingkat kebebasan berekspresi yang sangat tinggi, dan akan terus mempertahankannya, ujarnya.
"Kami tidak melihat adanya pembatasan kebebasan pers dan kebebasan berpendapat di Jerman," kata Josef Hinterseher, jubir Kementerian Luar Negeri Jerman.
Laporan yang dikeluarkan oleh Departemen Luar Negeri AS menyatakan situasi HAM di Jerman memburuk pada 2024, dengan menyebut "isu-isu HAM yang signifikan" termasuk pembatasan kebebasan berekspresi dan kekerasan bermotif antisemitisme.