"Kita berada di awal fase baru dalam perang... Ini membutuhkan keberanian, tekad dan ketekunan dari pihak kita," katanya, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kantornya.
Pernyataan Gallant juga disetujui oleh Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dan kepala angkatan bersenjata Letnan Jenderal Herzi Halevi.
Asal Muasal Pager yang Dimiliki Hizbullah
Laporan The Guardian menyebut Hizbullah memesan 5.000 pager yang dipasarkan perusahaan berbasis Taiwan, Gold Apollo.
Ribuan pager, yang diidentifikasi model AR-924 tersebut, yang dilaporkan meledak massal dan disebutkan telah dimodifikasi oleh mata-mata Israel sejak tahap produksi.
Tidak ada indikasi bahwa Gold Apollo yang berbasis di Taiwan menyadari bahwa perangkatnya telah dirusak. Pendiri perusahaan tersebut, Hsu Ching-kuang, mengatakan pager yang digunakan dalam serangan itu tidak diproduksi oleh Gold Apollo tetapi oleh BAC Consulting, perusahaan yang berbasis di Hungaria yang memiliki hak untuk menggunakan merek perusahaan Taiwan tersebut.
Namun, Cristiana Bársony-Arcidiacono, kepala eksekutif BAC, mengatakan kepada NBC bahwa pihaknya tidak membuat pager. Ia berdalih BAC hanya merupakan perantara.
Jepang Bantah Sabotase Walkie-Talkie
Sementara itu, menurut gambar yang didapat di lokasi ledakan, walkie-talkie yang turut meledak di Lebanon menunjukkan label di panel dalam bertuliskan 'ICOM' dan 'made in Japan'.