Dia meminta masyarakat untuk tidak memandang sebelah mata Gibran, yang notabene relatif masih muda dan baru mengembang jabatan publik setingkat wali kota di Solo. Menurut dia, Gibran memiliki corak kepemimpinan yang mirip dengan ayahnya saat menjabat Walikota Surakarta saat itu. “Keterwakilan anak muda dalam diri Mas Gibran, memantapkan saya untuk memilih pasangan ini pada 14 Februari 2024 nanti sebagai pelanjut tongkat estafet kepemimpinan yang akan membawa negeri ini menuju visi besar Indonesia Emas 2045,” kata dia.
