Beranda Internasional Pengembangan Energi Baru China Dorong Transformasi Hijau Global

Pengembangan Energi Baru China Dorong Transformasi Hijau Global

Produksi listrik energi terbarukan China mencapai 2,7 triliun kWh pada 2022, menyumbang 31,6 persen dari total konsumsi listrik negara

0
istimewa

CSG menguasai teknologi inti seperti transmisi listrik tegangan ultratinggi arus searah (ultra-high voltage direct current/UHVDC).

HVDC ibarat sebuah jalan bagi transmisi listrik dan interkoneksi energi. CSG sedang membangun proyek interkoneksi Mindanao-Visayas di Filipina, proyek kontrak transmisi arus searah luar negeri pertama untuk CSG. Seluruh proyek tersebut akan mulai beroperasi pada 2023, menurut Huang Xionghui, seorang spesialis di CSG Extra High Voltage Power Transmission Company.

Bertajuk "Energi Rendah Karbon, Menenagai Masa Depan Hijau" (Low Carbon Energy, Powering a Green Future), CEPSI 2023 dihadiri oleh lebih dari 2.000 delegasi, termasuk perwakilan perusahaan energi dan listrik terkemuka, otoritas, dan organisasi internasional di kawasan Asia-Pasifik. 

Para partisipan meyakini bahwa kemajuan-kemajuan signifikan China dalam teknologi dan infrastruktur energi baru telah memainkan peran penting dalam upaya global untuk mewujudkan keberlanjutan.

China telah dikenal luas sebagai pemimpin internasional dalam energi terbarukan. China juga menerapkan strategi untuk mengurangi intensitas energi dan mencapai puncak emisi karbon melalui pendekatan yang terencana dan bertahap, yang menjadikannya sebagai teladan bagi keberhasilan dekarbonisasi, menurut Jimmy Khoo, CEO SP PowerGrid Limited.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here