CARAPANDANG - Pionir Indonesia Maju (PIM) menyelengarakan diskusi bertajuk "Prabowo-Erick untuk Anak Muda Maju" pada Senin, 18 September 2024 di Simetri Coffee Roaster, Jakarta Selatan. Diskusi dihadiri oleh Mitra Sami Gultom SE. ME.I (Akademisi), Ari Aprian (Ketua Umum DPD IMM Jakarta), Riza Maulana (Aktivis Nelayan Jakarta Utara), Muhammad Fadli (Seknas PIM) dan dihadiri puluhan peserta dari kalangan milenial dan gen z.
Dalam sambutannya Kornas PIM, Dedi Irawan mendorong para tim sukses dan simpatisan untuk menyampaikan gagasan Capres dan Cawapres yang diusung ke publik daripada mengedepankan isu hoaks dan SARA yang merusak persatuan dan mengancam integrasi bangsa.
"Kami fokus menyampaikan kelebihan dari calon yang kami dukung, Prabowo - Erick Tohir sebagai paket Capres - Cawapres," ujarnya.
Dedi mengungkapkan bahwa tantangan ke depan sangat besar, yaitu ada persoalan global, regional, dan nasional yang tentunya saling terkait.
Lebih lanjut dia menjelaskan, misalnya dalam level global, pertahanan keamanan dan kekuatan ekonomi merupakan dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan. "Prabowo-Erick adalah kombinasi yang paling cocok untuk menjawab dua tantangan tersebut," katanya menambahkan.
Dalam level kepemimpinan regional, Presiden Jokowi telah menancapkan pengaruh yang kuat melalui soft diplomasi, dan Prabowo-Erick merupakan bagian yang tak terpisahkan dari upaya yang telah dirintis Presiden Jokowi.