Beranda Tips Tanaman Tampak Layu Setelah Ditinggal Mudik, Aspirin Solusinya

Tanaman Tampak Layu Setelah Ditinggal Mudik, Aspirin Solusinya

Mudik Lebaran sudah dilakukan. Saatnya kembali beraktivitas. Sayangnya, tanaman yang kita sayangi tampak layu bahkan ada yang mati. Apakah masih bisa kembali subur?

0
Mudik Lebaran sudah dilakukan. Saatnya kembali beraktivitas. Sayangnya, tanaman yang kita sayangi tampak layu bahkan ada yang mati. Apakah masih bisa kembali subur?

CARAPANDANG - Mudik Lebaran sudah dilakukan. Saatnya kembali beraktivitas. Sayangnya, tanaman yang kita sayangi tampak layu bahkan ada yang mati. Apakah masih bisa kembali subur?

Dilansir dari gardeningknowhow-com, kita bisa membantu tanaman mengatasi kekeringan, serangan serangga, kekurangan gizi, atau bahkan masalah penyakit dengan penggunaan aspirin atau obat untuk meredakan nyeri, demam, dan peradangan.

Penelitian yang dilakukan Universitas Ilmu Pertanian di Iran menyatakan bahwa asam salisilat pada aspirin dapat menjadi hormon potensial untuk menyuburkan tanah. Robecca Brown, profesor dari Universitas Rhode merekomendasikan para petani mencampurkan 250 mg hingga 500 mg aspirin ke dalam 4,5 liter air lalu menyemprotkannya ke tanaman dua hingga empat kali sebulan.

 Larutan aspirin encer untuk tanaman memberikan percepatan perkecambahan dan ketahanan terhadap penyakit dan hama. Selain itu asam salisilat pada aspirin membuat bunga potong segar lebih lama.

Namun ada efek samping yang mungkin terjadi jika aspirin digunakan secara tidak tepat. Tanaman akan berbintik-bintik cokelat dan daunnya tampak terbakar. Cara terbaik mengatasinya dengan menyemprotkan di pagi hari sehingga daun tanaman memiliki kesempatan untuk mengering sebelum malam. 

Tidak semua tanaman cocok menggunakan aspirin, tetapi bermanfaat  untuk famili Solanaceae seperti terong, tomat, paprika dan kentang.

Aspirin cukup murah dan tidak membahayakan tanaman jika diaplikasikan dengan benar.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here