Komdigi Luncurkan Kampanye Bahaya Judol Keliling di 30 Kota

Komdigi terus menggencarkan upaya edukasi kepada masyarakat dalam menghadapi maraknya judi online

Kuartal Pertama 2025, Transaksi Judol Turun 80 Persen

Nilai transaksi yang sebelumnya mencapai Rp90 Triliun pada Januari hingga Maret 2024, sekarang merosot tajam menjadi Rp47 Triliun.

Selama 2024, Polri Berhasil Ungkap 1.611 Kasus Judol

Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R. Haidar Alwi, mengapresiasi kinerja Polri terkait pemberantasan judi online (judol)

#JudiPastiRugi Sinergi Pemerintah dan Gojek Cegah Judol

Kampanye ini bertujuan mengedukasi masyarakat tentang bahaya judi online merugikan individu, menghancurkan keluarga dan mengganggu stabilitas ekonomi

Judi Online Berkedok Gim

Judi Online Berkedok Gim.

PPATK Miliki Basis Data Lengkap Pemain Judol di Indonesia

Pihaknya kini telah mengantongi nama-nama atau identitas para pemain Judol di Indonesia.

Perputaran Uang Transaksi Judol Capai Rp900 Miliar

Desk Pemberantasan Perjudian Daring atau judi online mencatat perputaran uang terkait judol hampir menyentuh Rp1 triliun.

Cak Imin: Istri Saya Marah Terus karena Judol

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar berkelakar dirinya kerap dimarahi oleh istrinya karena belum mampu memberantas judi online di Indonesia selama ia bertugas menjadi menteri.

TNI Sebut 4.000 Anggotanya Terlibat Judol

Wakil Inspektur Jenderal (Wairjen) TNI Mayjen Alvis Anwar mencatatkan pihaknya telah menemukan 4.000 oknum anggota TNi yang terlibat judi online.

Budi Gunawan: 8,8 Juta Warga Main Judol di Tahun 2024

Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengatakan sejauh ini ada 8,8 juta warga yang terlibat dalam aktivitas judi daring atau online.

Kemkomdigi Pastikan Rekening Terkait Judol Online Akan Diblokir

Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) memastikan seluruh rekening yang terbukti bertransaksi untuk judi online (judol) akan di blokir. Hal itu disampaikan Menteri Komdigi, Meutya Hafid.

Jaksa Agung Akui Ada Pegawai Kejaksaan Main Judol

Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengakui, adanya pegawai kejaksaan ikut bermain judi online (judol). Namun, ia memastikan, mereka telah ditindak pengawas yang berwenang.