Beranda Internasional PBB: Lebih dari 28.000 Wanita dan Anak Perempuan Tewas di Gaza Sejak Oktober 2023

PBB: Lebih dari 28.000 Wanita dan Anak Perempuan Tewas di Gaza Sejak Oktober 2023

Orang-orang mengevakuasi seorang bayi pascaserangan udara Israel di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara pada 18 Mei 2025. (Xinhua/Abdul Rahman Salama)

0
Xinhua

Seluruh populasi di Gaza dengan cepat kehabisan makanan dan berbagai pasokan penting, dengan risiko kelaparan yang terus meningkat. Situasi ini membuat setiap wanita dan anak perempuan menghadapi tingkat kelaparan yang sangat mengkhawatirkan. Mereka terjebak, menghadapi pengungsian, meningkatnya angka kematian ibu, serta minimnya mekanisme keamanan dan perlindungan, kata badan itu.

Badan tersebut mengatakan bahwa terlepas dari keadaan yang mengerikan ini, UN Women terus bekerja dengan berbagai organisasi masyarakat sipil yang dipimpin oleh perempuan di Gaza, mencoba memberikan layanan dan dukungan penting kepada penduduk yang terdampak. Namun, skala penderitaan yang terjadi di lapangan jauh melampaui kapasitas atau sumber daya yang ada.

UN Women memperingatkan bahwa tanpa peningkatan yang signifikan dan segera dalam akses terhadap bantuan kemanusiaan, dukungan, serta pendanaan, banyak nyawa berada di ujung tanduk.

Badan itu menyerukan gencatan senjata segera, pemulihan segera akses kemanusiaan tanpa hambatan, serta pembebasan tanpa syarat semua sandera dan mereka yang ditahan secara sewenang-wenang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here