CARAPANDANG - Para pemimpin senior partai oposisi utama Tanzania, Chadema, termasuk ketuanya Freeman Mbowe dan wakilnya Tundu Lissu, telah dibebaskan dengan jaminan. Mereka dibebaskan setelah ditahan menjelang rapat umum pemuda.
Sekitar 520 orang ditangkap di kota Mbeya, barat daya Tanzania, pada Senin (12/8/2024). Penangkapan dilakukan dalam operasi nasional untuk mencegah Chadema menggelar parade.
Juru bicara Chadema, John Mrema mengonfirmasi beberapa pemimpin partai, telah dibebaskan. Namun, beberapa lainnya masih ditahan.
Pihak polisi menyatakan, semua pemimpin Chadema yang ditangkap telah dipulangkan, setelah interogasi sesuai prosedur. Polisi menjelaskan, beberapa orang masih ditahan karena tidak memenuhi persyaratan jaminan.
Polisi melarang rapat umum Chadema dengan alasan acara tersebut bertujuan memicu kekerasan. Satu sisi, Presiden Samia Hassan telah mencabut larangan terhadap pertemuan oposisi dan berjanji untuk mengembalikan politik yang lebih kompetitif.
Presiden Samia dipuji karena menjauhkan diri dari banyak kebijakan pendahulunya. Namun, penangkapan ini membuat beberapa politisi oposisi mengkritik, dan mempertanyakan komitmennya terhadap rekonsiliasi politik.
Sayap pemuda Chadema memperkirakan, 10 ribu orang menghadiri rapat umum dengan slogan "ambil alih masa depanmu" tersebut. Pada hari Selasa (13/8/2024), partai tersebut mengumumkan di X bahwa kantornya di Mbeya dikepung oleh polisi.
