Potensi gagar bayar utang atau default pemerintahan Amerika Serikat membuat Presiden Joe Biden buka suara. Kondisi itu dipicu tak disetujuinya kenaikan pagu anggaran oleh Kongres AS.
Sebuah studi mengenai kerapuhan sistem perbankan Amerika Serikat (AS) menemukan fakta bahwa masih ada 186 bank lagi yang berisiko mengalami kebangkrutan bahkan jika hanya separuh dari para deposan yang tidak diasuransikan memutuskan untuk menarik dana mereka, demikian dilaporkan oleh USA Today pada Kamis (4/5).