Para pengamat percaya bahwa logika Trump tersebut merusak prinsip tradisional dari keseimbangan menyeluruh di bawah kerangka kerja WTO, yang berpotensi menyebabkan friksi perdagangan dan kebuntuan negosiasi, serta mendorong negara-negara lain untuk mengambil aksi balasan demi merespons kenaikan tarif AS.
Trump Tanda Tangani Rencana untuk Berlakukan Tarif "Resiprokal" pada Mitra Dagang
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berbicara dalam sebuah konferensi pers di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, pada 4 Februari 2025. (Xinhua/Hu Yousong)