Mahfud MD menilai saat ini Presiden Prabowo mulai menunjukkan sikap yang berbeda dalam strategi politiknya dengan mulai melepaskan diri dari bayang-bayang Joko Widodo alias Jokowi.
Politisi senior Partai Golkar ini mengungkapkan bahwa telah dilakukan berbagai pertemuan lintas kementerian untuk merumuskan strategi dan pendekatan terbaik.
Politisi yang akrab disapa Gus Jazil ini meminta semua pihak agar tidak mempolitisasi kunjungan silaturahmi menteri-menteri Presiden Prabowo ke Jokowi.
Ketua DPR RI Puan Maharani mengungkapkan akan ada pertemuan lanjutan antara Presiden RI Prabowo Subianto dengan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, usai keduanya bersilaturahmi pada pada Senin (7/4) malam.
Menurut Rocky, kemungkinan pertama, para menteri dipanggil Jokowi secara langsung. Pemanggilan tersebut mungkin berkaitan dengan keingintahuan Jokowi mengenai isi pembicaraan antara Prabowo dan Megawati Soekarnoputri.
Ketua Perhimpunan Masyarakat Indonesia di Qatar (PERMIQA), Syahrial Sawadjur, mengungkapkan rasa haru dan kebanggaannya dapat berjabat tangan langsung dengan Presiden Prabowo.
Berkenaan dengan proses negosiasi, Legislator Nasdem ini menilai pemerintah perlu menyusun skema negosiasi yang seimbang. Salah satunya dengan mempertimbangkan peningkatan impor dari AS untuk sektor-sektor strategis seperti kedelai, LPG, serta produk pangan.
Presiden RI Prabowo Subianto kembali menyambangi Kairo, Mesir, Jumat (11/4) malam, untuk bertemu dengan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi di Istana Kepresidenan Al Ittihadiya, Sabtu.
Saat ini pemerintah Indonesia tengah memantau perkembangan situasi dan telah menyiapkan tim yang akan berangkat ke Amerika Serikat sebagai bagian dari upaya diplomasi lanjutan.
Presiden Prabowo Subianto mengenang jasa prajurit Kekaisaran Ottoman yang sempat membantu rakyat Indonesia. Presiden mengatakan, jasa kesatria dari Kekaisaran Ottoman itu masih begitu melekat di hati rakyat Indonesia.
Keinginan tersebut disampaikan Presiden Prabowo dalam keterangan bersama Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Kamis (10/4/2025). Keterangan disampaikan kedua pemimpin di Istana Kepresidenan Turki.
Presiden Prabowo Subianto menyatakan, berminat atau ingin berpartisipasi dalam proyek pengembangan jet tempur Turki. Jet tempur tersebut merupakan generasi 5.0 bernama 'Kaan', dibangun oleh Turkish Aerospace Industries.