Prabowo Ingin Bangun 38 Kawasan Ekonomi Khusus, Ada di Tiap Provinsi
Presiden RI Prabowo Subianto berencana membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di setiap provinsi sehingga nantinya Indonesia memiliki 38 KEK guna mendorong peningkatan investasi dan menciptakan lapangan kerja.
Kementan Pastikan Dampingi Petani Jeruk untuk Tingkatkan Produktivitas
Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan terus mendampingi petani jeruk dalam upaya meningkatkan produktivitas melalui berbagai program pendampingan, pelatihan, dan bantuan teknis agar hasil jeruk lokal semakin optimal dan berkualitas.
Perluas Konektivitas 3T, Komdigi Ajak Kerjasama Amazon
Kami menyambut baik komitmen Amazon Kuiper dalam mendukung perluasan konektivitas digital di Indonesia
Demonstran di AS Tuntut Pembebasan Aktivis Palestina Mahmoud Khalil
Para demonstran berkumpul di depan kantor pusat Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE) di Washington, DC, pada Sabtu (15/3), menuntut pembebasan aktivis Palestina Mahmoud Khalil -- pemegang kartu hijau dan alumnus Universitas Columbia yang tahun lalu ikut mengorganisir protes di kampus.
Gulung Villarreal, Mbappe Bawa Madrid Ke Puncak LaLiga
Kemenangan ini membawa Madrid naik ke puncak klasemen sementara LaLiga dengan 60 poin dari 28 pertandingan
Panglima TNI Sebut UU TNI Belum Pernah Direvisi
Agus menegaskan, pentingnya revisi UU agar peran dan fungsi TNI tetap relevan dengan kebijakan dan keputusan negara.
Fraksi Golkar Mencermati DIM Revisi UU TNI
Nurul menjelaskan bahwa ada sejumlah pasal yang menjadi perhatian utama yaitu Pasal 3, Pasal 7, Pasal 47, dan Pasal 53.
Soal Pertumbuhan Ekonomi, Anggota DPR: Indonesia Perlu Belajar dari Vietnam
Menurut Mardani tidak ada negara yang kaya atau miskin secara mutlak. Yang ada hanyalah pemerintahan yang kapabel atau tidak.
Anggota Komisi VIII DPR: Pembentukan Kementerian Haji Belum Urgen
Selly beralasan bahwa Presiden Prabowo Subianto menginginkan adanya badan yang setara dengan Kementerian dan perlu adanya pembahasan yang lebih komprehensif.
Pemberdayaan Insinyur Penting Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
Airlangga Hartarto mengatakan bahwa insinyur adalah tulang punggung pembangunan berkelanjutan. Maka itu insinyur juga harus turut berperan dalam kompetisi global berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi.
